Wakilrakyat.co, GORONTALO – Mandiri Utama Finance Gorontalo,Diduga melakukan pengancaman kepada konsumen. Hal ini, kemudian sampaikan langsung oleh salah satu konsumen tersebut, yang berinisial M tersebut, saat mendatangi kantor Mandiri Utama Finance guna untuk melakukan penyetoran angsuran.
Sebelumnya, Konsumen M telah melakukan pinjaman Rp. 40 juta dengan angsuran yang harus dibayarkan kepada Mandiri Finance perbulannya Rp.1.600 juta, dengan jaminan satu unit mobil Jazz berwarna putih.
“Awalnya, hari kamis, tanggal, 12/07/2023, saya ingin melakukan penyetoran angsuran bulan juni 2023, dan biasanya pembayarannya di akhir bulan. Ketika sampai di kantor Mandiri Utama Finance, saya disuruh menghadap dengan kepala kolektor yang di atas. Tetapi, saya menolak untuk naik ke atas karena kaki saya sakit. dan biasanya konsumen melakukan pembayaran itu langsung tidak harus lagi bertemu dengan kolektor, “Ungkapnya. Jum’at, 14/07/23.
Konsumen M mengatakan, Kolektor sepertinya ingin mempersulit konsumen pada saat bertemu diatas. Justru seharusnya, dirinya meminta sebagai konsumen setidaknya harus dimudahkan untuk melakukan penyetoran.
” Saya,ingin melakukan penyetoran untuk bulan juni. Akan tetapi, kolektor tersebut mengatakan tidak bisa ibu, harus 2 bulan, bulan juni dan bulan juli harus dibayarkan,” Ucapnya Konsumen M.
” Pak, kan bulan juli ini masih berjalan, insyaallah saya akan bayarkan lagi akhir bulan untuk bulan julinya. Jadi saya datang untuk membayar bukan juni, akan tetapi kepala kolektornya tetap bersikeras mengatakan tidak bisa tetap harus dibayarkan 2 bulan tersebut,” Ucapnya Kembali.
” Jadi, saya menilai justru ini mempersulit konsumen yang seharusnya mempermudahkan konsumen, bukan mempersulit dalam pembayaran,”Terangnya.
” Saya, sangat menyayangkan bahwa pihak Mandiri Utama Finance Gorontalo mempersulit saya yang niatnya untuk membayar kewajiban saya, belum lagi ada indikasi dalam percakapan dengan sepupu saya bahwa, pihak Mandiri Utama Finance telah melakukan pengancam dengan menarik unit mobil tersebut,”Pungkasnya.
Sementara itu, saat media Wakilrakyat.co mendatangi kantor Mandiri Utama Finance Gorontalo, (Senin, 17/07/23.) untuk melakukan klarifikasi terkait dugaan pengancaman penarikan unit tersebut. Kepala Kolektor Indra mengatakan bahwa dirinya belum bisa memberikan tanggapan yang berlebihan.
“Saya belum bisa memberikan statemen atau tanggapan, kami punya pimpinan pak, nanti saya akan konfirmasi dulu ke Pimpinan, kalau bisa kembali besok atau saya akan informasikan jika pimpinan siap diwawancarai,” Tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Wakilrakyat.co, sudah mendatangi kembali kantor Finance Utama Gorontalo, (Selasa, 18/07/23) untuk meminta klarifikasi. Akan tetapi, Pimpinan dan Kepala Kolektor tidak berada di tempat,
” Kebetulan Pimpinan sedang keluar, bersama kepala kolektor pak,” Ucap Sekuriti yang bertugas.
Kami pun berupaya menghubungi Kepala Kolektor lewat Via telepon, akan tetapi tidak diangkat. (Admin)
