Wakilrakyat.co, Bone Bolango – Masyarakat Bone Bolango telah di hipnotis dengan adanya persoalan batu hitam, sehingga melupakan apa yang menjadi tugasnya untuk mengontrol kebijakan-kebijakan pemerintah dalam hal ini Kabupaten Bone Bolango.
Aktivis Bone Bolango Andika manuambo pun mempertanyakan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango terkait pembangunan pasar hewan, yang terletak di pasar rakyat Bulango Timur, pasar tersebut di bangun dari APBD di tahun 2017, yang kemudian sampai hari ini pasar tersebut tidak beroperasi.
” Ini Perlu di telusuri oleh pihak DPRD Bone Bolango, terutama yang bertanggung jawab dari bangunan ini yaitu dinas koperindag,” Ucap Andika Sabtu, 14/01/33 kepada Wakil rakyat.co.
” Kita jangan terlalu terlena dengan batu hitam, sehingga apa yang menjadi tugas dari pada pemerintah kita lupakan, ” Kata Andika.
Lebih lanjut Andika pun menambahkan pembangunan pasar hewan ini di bangun oleh pemerintah Bone Bolango dengan tujuan untuk membantu para peternak sapi di daerah dalam menggerakkan ekonominya, akan tetapi bertahun – tahun malah tidak berfungsi lagi, sehingganya ini perlu untuk di tata kembali melaluii dinas keperindag Bone Bolango.
Menurut Andika pembangunan pasar hewan ini tidak tepat dan pemda Bonbol kurang menganalisah, sehingga telah terjadi pembangunan yang kemudian merugikan keuangan Negara.
Olehnya, dirinya berharap jika memang tidak lagi di gunakan pasar tersebut, maka perlu untuk di beri solusi oleh pemda Bone Bolango, misalnya di alihkan namanya menjadi gedung pasar mingguan atau harian, guna untuk memfungsikan bangunan tersebut.
“Jika memang tidak ada solusi terbaik maka ini perlu di telusuri oleh DPRD Bone Bolango atau memanggil pihak dinas koperindag dalam hal membicarakan soal pasar hewan ini yang tidak berfungsi. Dan kami juga berharap bahwa perlu di telusuri juga oleh pihak penegak hukum yang punya andil dalam pengawasan pembangunan, bahwa ada dugaan kejanggalan dalam pembangunan pasar tersebut, “Tukasnya.
Penulis : Faisal Hasania