Wakilrakyat.co, BOGOR- Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo Moh Fadjri Arsyad menghadiri Rapat Kerja Pencegahan dan Pengawasan Tahapan Kampanye Pemilu Tahun 2024 yang diselenggarakan Bawaslu RI di Bogor, Jawa Barat, Sabtu, (18/11/2023)
Pada kegiatan ini Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty menyampaikan bahwa 1.952 data jumlah pencegahan yang telah dilakukan Bawaslu di berbagai tingkatan. Jumlah ini perlu ditingkatkan lebih banyak lagi sehingga upaya pencegahan yang dilakukan menjadi lebih masif.
Lolly mengajak setiap pengawas untuk meningkatkan kesigapan karena masa kampanye yang akan dihadapi ke depannya masuk ke dalam kategori kerawanan tinggi. Selain kampanye, hal kedua yang masuk kategori rawan tinggi adalah tingkat pelanggaran penyelenggara pemilu.
“Bawaslu punya potensi untuk melakukan pelanggaran akan hal ini, maka dari itu kita selaku pengawas harus senantiasa membentengi diri dan mengingatkan setiap jajaran baik Bawaslu Kabupaten/Kota, Panwascam, maupun PKD”, tegas Lolly.
Kategori rawan tinggi selanjutnya adalah partisipasi masyarakat. Maka dari itu hal ini menjadi momen bagi Bawaslu untuk melakukan pencegahan.
Fadjri berharap giat pencegahan pengawas di berbagai tingkatan di Provinsi Gorontalo semakin dimasifkan, yang tentunya juga hal ini perlu terdokumentasi melalui Form Pencegahan. Banyaknya form pencegahan ini menunjukan sejauh mana upaya Bawaslu dalam mencegah pelanggaran Pemilu, hal ini sebagaimana arahan Bawaslu RI.
Misi pencegahan tersebut tentunya harus berkolaborasi dengan bagian hukum dan penanganan pelanggaran maupun humas dalam publikasinya ke masyarakat.