Wakilrakyat.co, GORONTALO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, menerima kunjungan kerja (Kunker), dari tim Public Expenditure Revenue Analysis (PERA) Universitas Indonesia (UI). Kamis,31/10/24 di ruangan pimpinan DPRD Provinsi Gorontalo.

Dalam pertemuan tersebut. Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Thomas Mopili melalui Wakil Ketua Ridwan Monoarfa mengatakan bahwa, dalam pembahasan tersebut mengenai angka kemiskinan Gorontalo.

“Muncul pertanyaan dalam diskusi tadi, kira-kira angka kemiskinan ini bisa diintervensi dari bidang apa? Maka kami menyampaikan bahwa, angka kemiskinan bisa dilihat dari semua aspek, misalkan dari pertanian dan perikanan yang paling menonjol di Provinsi Gorontalo, “ Ucap Ridwan. Jumat, 01/11/24.

“Lebih lanjut, di Provinsi Gorontalo masih terpaku dalam subsidi, memberikan bantuan kepada masyarakat. Akan tetapi, angka kemiskinan belum juga berkurang “ Ujar Ridwan.

Ini kemudian kata Ridwan, menjadi referensi UI PERA dalam pembuatan laporan nanti. Ada hal-hal yang akan diteliti lagi.

“ Kemudian muncul pertanyaan kedua, dari UI PERA apakah isu Pokir (Pokok-pokok pikiran) bisa mengurangi angka kemiskinan, kami menjawab setiap Pokir dimiliki untuk Anggota DPRD Provinsi adalah milik konstituen mereka, kami Pimpinan tidak bisa mengintervensi hal tersebut, “ Jelasnya.

“Jadi, dalam penelitian yang dilakukan PERA UI Ini tidak hanya Provinsi Gorontalo, mereka melakukan penelitian di setiap daerah-daerah yang terbilang cukup miskin di Indonesia, seperti Aceh, NTT, Papua, “ Sambungnya.

“ Dari hasil diskusi tadi, keluar satu rekomendasi tentang perencanaan dan belanja kedepan, bisa mengurangi angka kemiskinan yang ada di Provinsi Gorontalo, nantinya akan disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo,“ Pungkasnya.