Ombudsmen Republik Indonesia (RI) , lakukan Kunker di Pasar Sentral Kota Gorontalo. Sumber foto : Fai
Wakilrakyat.co, GORONTALO – Lakukan Kunjungan kerja di pasar sentral kota Gorontalo, Anggota Ombudsman Republik Indonesia (RI) Yeka Hendra Fatika memastikan kepada pemerintah kota Gorontalo, pedagang lama harus masuk.
” Setelah kami melakukan peninjauan, kita memberi masukan kepada kadis untuk memastikan pedagang lama harus masuk, jangan sampai pedagang lama tidak bisa masuk,” Tegas Yeka. Kamis, 08/06/23.
Yeka Hendra Fatika mengatakan jangan sampai ada pungutan liar atau jual beli baik itu oknum calon pengelola.
Karena bisa saja kata Yeka akan ada jual beli yang dilakukan oleh salah satu oknum dan itu tidak dibenarkan.
Konferensi Pers, Bersama Anggota Ombudsman Republik Indonesia (RI) Yeka Hendra Fatika
” Saya juga menyampaikan saran manajemen nya harus satu atap, tidak boleh misalkan parkirnya dikelola oleh orang ketiga terus sampahnya dikelola oleh si A, itu tidak boleh, harus satu manajemen satu atap,supaya pelaku pasar akan mendapatkan satu harga untuk biaya retribusi, ” Katanya.
” Biaya retribusi Ombudsman RI menyarankan agar tidak ada pihak-pihak yang saling menyalahkan mintalah rekomendasi audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menghitung berapa retribusi yang paling layak untuk mempertahankan fungsi-fungsi fasilitas yang ada di pasar sentral yang modern ini,” Ucapnya.
Yeka Hendra Fatika pun menambahkan bahwa Ombudsman akan mengawasi ketika sudah secara resmi para pedagang bisa masuk dan itu sudah bicarakan dengan pemerintahan kota Gorontalo dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Gorontalo.
Ombudsmen RI meninjau ruangan CCTV pasar sentral kota Gorontalo
“Kepala Dinasnya tadi sudah berjanji, akan menyelesaikan persoalan ini, insyaallah akhir juli para pedagang sudah bisa tempati pasar sentral yang modern ini,” tambahnya Yeka.
Sementara itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Gorontalo,Junaidi Kyai Demak sangat mengapresiasi dukungan dari Ombudsman Republik Indonesia (RI).
” Terimakasih kepada Ombudsman RI yang telah melakukan kunjungan kerja (Kunker) di pasar sentral Kota Gorontalo, tentunya satu hal yang diharapkan adalah pengawasan,” Tuturnya.
” Kemudian untuk pelaksanaannya nanti, kita masih melaksanakan sisa kerja. Oleh karena itu, itu kita akan melakukan sosialisasi dan ada beberapa yang harus kita sampaikan, sehingganya mereka para pedagang tinggal mengisi apa yang menjadi persyaratannya di dalam, ” Terangnya.
” Ada 23 Komoditi yang telah disiapkan, dan lapaknya sesuai dengan Jumlah pedagang, misalkan macam tempat ikan itu disediakan ada 180 tempat termasuk para pedagang yang menjual daging. Hampir 1019 pedagang lama yang akan menempati pasar sentral ini,” Tutupnya. (Fai)