WakilRakyat, Gorontalo- Partai Golongan Karya (Golkar) mulai memanaskan mesin jelang Pemilihan legislatif (Pileg), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024.
Hal itu dibuktikan dengan adanya Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) partai Golkar yang diselenggarakan oleh DPD ll Partai Golkar Kota Gorontalo.
Rapat kerja tersebut, yang dilaksanakan di pantai Century Resort Kota Gorontalo yang dihadiri langsung Ketua DPD partai Golkar Rusli Habibie dan seluruh pengurus partai Golkar Provinsi Gorontalo.
Pada kesempatan tersebut, Orang nomor satu di partai Golkar Rusli Habibie dalam sambutannya, dirinya mengatakan sempat tidak mempercayai bisa melawan incumbent atau petahana.
” Saya dulu tidak sempat mempercayai bisa melawan Petahana pada saat 2014 ingin mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur kemudian diperhadapkan dengan Pak Gusnar Ismail dan Gusnar Ismail dan pak Toy Uloli,” Ucap Rusli, Sabtu, 21/01/23.
Lebih lanjut, Mantan Gubernur 2 Periode Rusli Habibie, Partai Golkar gudang akan ader-kader terbaik pun siap akan bertarung pada Pemilihan Legislatif mendatang.
” Target 10 Kursi DPRD Kabupaten/Kota, Kuncinya hanya satu jika ingin menang, maka kita harus kompak dan solid, ” Kata Rusli di hadapan para kader.
” Mulai bulan depan (Februari) saya akan turun gunung,” Bebernya.
Sementara itu, Ketua DPD ll Partai Golkar Marten Taha menambahkan tujuan dari Rekerda tersebut adalah untuk melakukan evaluasi disetiap kinerja dari partai Golkar sendiri.
” Tujuan Rakerda ini untuk melakukan evaluasi disetiap tahunnya, dari tahun 2022-2023,” Ujar Marten.
Dikatakan lagi, Marten yang juga Walikota dua Periode ini juga menuturkan ditahun 2023 ini lebih operasional yang akan dilaksanakan karena, sudah berhadapan dengan Pileg, Pilpres dan Pilkada.
” Setiap kader akan berkerja apa yang sudah ditentukan dimana? Kemudian akan di evaluasi oleh DPD ll Partai Golkar,” terang Marten.
” Saya berharap apa yang menjadi keputusan dalam Rakerda ini, sifatnya komprasional bukan lagi membicarakan salah konsep dan hal sebagainya,Tegas Marten.
Dalam partai Golkar khususnya DPD ll sendiri, Marten pun mengakui dalam partai Golkar minimnya bakal calon di Pileg nantinya adalah dari kaum feminisme atau keperempuanan,Hal itu diutarakan Marten saat dalam sambutannya.
Menanggapi hal tersebut menurut Sekretaris DPD ll Partai Golkar Kota Gorontalo, Meyke Camaru tentunya menjadi pelajaran rumah bersama.
“Olehnya, ini menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama tentunya mencari kader-kader perempuan yang berkompeten dan juga integritas dipercayai oleh masyarakat Kota Gorontalo,” Kata Meyke yang juga Anggota DPRD Provinsi Gorontalo.
Penulis : Fai