Wakilrakyat.co, Boalemo – Gelombang protes terkait pemotongan gaji tenaga kontrak dan TPP ASN di Kabupaten Boalemo terus bermunculan. Hingga kini, Pemda dan DPRD Boalemo pun belum mengeluarkan pernyataan apa yang menjadi alasan pemotongan.
Salah satu Caleg DPRD Boalemo dari Partai Nasdem Candra Latobing Potutu turut melayangkan kritikannya terkait dengan polemik ini.
Menurut Candra, PJ Bupati Boalemo harus berani untuk tidak menganggarkan pokir DPRD yang tidak sesuai dengan kebutuhan daerah.
“Bupati harus berani mengambil sikap demi honor dan ASN, karena isu sayang dengar ini PJ Bupati lebih dominan ke salah satu warna, bahaya ini kalau memang benar adanya,” Kata Candra, Jumat, (29/09/2023)
Caleg yang akrab disapa Capo tersebut juga meminta DPRD harus legowo dengan kondisi keuangan daerah, dan lebih mengutamakan masyarakat Boalemo.
“Jangan hanya karena perdis atau pokir, harus mengorbankan nasib tekon dan ASN. Apalagi pengamatan saya, ini DPRD juga sudah jarang ke luar daerah. Jangan sampai, itu jadi alasan pemotongan Gaji dan TPP,” Ujar Candra.
Dirinya berharap, Eksekutif dan Legislatif masih bisa mendapatkan solusi yang lebih berpihak kepada tekon dan ASN.
“Saya sih berharapnya masih ada solusi tanpa harus melakukan pemotongan gaji dan TPP,” harap Capo