Wakilrakyat.co, BOLMUT – Proyek pembangunan bangunan pengaman pantai di kawasan Batu Pinagut Bolaang Mongondow Utara (BOLMUT), tengah menjadi sorotan publik. Pekerjaan yang bertujuan untuk melindungi pesisir dari abrasi ini justru menimbulkan berbagai polemik, mulai dari dugaan pelanggaran standar keselamatan kerja hingga protes masyarakat terkait proses pembangunannya.
Beberapa pekerja proyek dilaporkan tidak mematuhi prosedur keselamatan kerja yang memadai. Warga sekitar sering menyaksikan para pekerja yang tidak menggunakan perlengkapan pelindung seperti helm, sepatu safety, dan rompi. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan risiko kecelakaan kerja yang tinggi di lokasi proyek.
Selain itu, bangunan pengaman pantai menuai kritik dari masyarakat setempat. Banyak yang berpendapat bahwa struktur yang dibangun diduga amburadul. Beberapa warga juga mengeluhkan bahwa proyek ini berpotensi tidak dapat menjamin keamanan karena tidak kokoh.
“Kami berharap proyek ini berjalan baik dengan tetap memperhatikan keselamatan pekerja, tapi kenyataannya justru tampak seadanya. Banyak yang tidak menggukan pengaman dalam bekerja serta ada beberapa bagian yang sepertinya tidak dibangun dengan baik,” ujar salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya. Senin, 18/11/2024
Proyek ini masih berjalan, tetapi protes masyarakat dan pelanggaran keselamatan kerja menjadi pengingat penting bahwa pembangunan infrastruktur harus dilakukan dengan memperhatikan aspek keselamatan, keberlanjutan, dan partisipasi publik. (WR1)